1.
|
Pengertian
|
Suatu
tindakan untuk mengembalikan fungsi pernapasan dan jantung guna kelangsungan
hidup pasien.
|
2.
|
Tujuan
|
Mengembalikan fungsi jantung dan fungsi paru dan saving
patient life
|
3.
|
Kebijakan
|
SK Kepala Puskesmas 440 / 1039.44 /
2016 Tentang Kebijakan Dan Standar Pelayanan UGD
|
4.
|
Referensi
|
A.H.A.
2015. Guidelines CPR & ECC. Greenville Avenue
|
5.
|
Alat dan Bahan
|
1.
Ambu Bag
2.
Tabung
Oksigen
3.
Selang
Oksigen
|
6.
|
Prosedur
|
1.
Petugas menggunakan alat
pelindung diri
2.
Mengecek kesadaran
pasien (dengan cara memanggil nama, menggoyangkan bahu pasien atau mencubit
pasien)
3.
Jika pasien tidak
sadar/tidak ada resopn, aktifkan SPGDT (Sistem Penanggulangan Gawat Darurat
Terpadu)
4.
Buka jalan nafas dengan
head tilt lift dan bersihkan jalan nafas dari sumbatan.
5.
Menilai pernafasan
dengan cara :
-
Melihat pergerakan
dada/perut
-
Jakengar suara
kelua/masuk dari hidung
-
Merasakan adanya udara
dari mulut/hidung dengan pipi atau punggung tangan.
6.
Jika pasien tidak
bernafas, periksa denyut nadi pasien dengan cara meraba arteri karotis.
7.
Jika arteri carotis
tidak teraba lakukan kombinasi buatan kompresi jantung luar
8.
Setiap 4 siklus (4 kali
kompresi dan 5 kali ventilasi) cek pernafasan.
9.
Jika nafas tetap belum
ada lanjutkan teknik kombinasi di mulai dengan kompresi jantung luar
Hal - hal yang perlu diperhatikan :
1
Evaluasi pernafasan tiap
1 menit saat dilakukan RJP
2
Lakukan RJP sampai :
-
Timbul nafas spontan
-
Diambil alih alat /
petugas lain
-
Dinyatakan meninggal
-
Penolong tidak mampu
atau sudah 30 menit tidak ada resopn
3
Kompresi jantung luar
pada dewasa dilakukan dengan cara:
-
Penekanan menggunakan
dua pangkal telapak tangan dengan kejutan bahu
-
Penekanan pada daerah
sternum 2 – 3 jari diatas prosesus xyphoidius
-
Kedalaman tekanan
minimal 5 cm
-
Frekwensi penekanan 100
– 120 kali / menit
4
Kompresi jantung luar
pada anak :
-
Penekanan menggunakan
satu pangkal telapak tangan
-
Kedalaman tekanan 5 cm
-
Frekwensi penekanan 100
– 120 kali / menit
5
Kompresi jantung luar
pada neonatus :
|
7.
|
Alur Proses
|
|
8.
|
Unit Terkait
|
Ruang UGD
|
9.
|
Dokumen Terkait
|
1.
Rekam Medis
2.
Formulir Rujukan BPJS
3.
Formulir Rujukan Jamkesda / Umum
4.
Buku Register Harian
|
10.
|
Catatan Revisi
|
|
Monday, June 25, 2018
SPO RESUSITASI JANTUNG PARU
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment